Tata peraih Juara Senduk Bertalenta 2023 foto bersama Kepala SMKN 1 Ponorogo, Waka Kesiswaan, dan Guru Pembina |
SMK Negeri 1 Ponorogo kembali meraih kesuksesan di ajang Pemilihan Duta Wisata Kakang Senduk Kabupaten Ponorogo Tahun 2023, dengan merebut Juara Senduk Bertalenta.
PONOROGO – Nama Anindita Wijaya Kusuma, siswi SMK Negeri 1
Ponorogo seketika menjadi viral setelah namanya dinobatkan menyandang Senduk
Bertalenta Kabupaten Ponorogo Tahun 2023 di malam Grand Final Pemilihan Duta
Wisata Kakang Senduk, Sabtu 28 Oktober 2023. Bertempat di Aloon-Aloon Ponorogo.
Tata (panggilan akrab Anindita Wijaya Kusuma) berhasil menyisihkan
puluhan peserta lain yang tidak kalah bagusnya, baik secara pengetahuan maupun
talenta. Namun, Tata dipandang dewan juri masih lebih baik dari sisi
talentanya.
Dari prestasi Tata ini, terkorek informasi dari Kepala SMKN
1 Ponorogo, Suryanto, M.Pd. bagaimana sekolah yang akrab disingkat SMEKANSA ini
sukses menempatkan diri di ajang bergengsi tahunan Kabupaten Ponorogo. Suryanto
mengungkapkan, bahwa jembatan untuk meraih jalan sukses di duta wisata Kakang
Senduk yaitu lewat “Putri Smekansa”.
Putri Smekansa adalah eventsekolah mirip pemilihan Kakang
Senduk yang juga digelar rutin tahunan. Ditujukan sebagai wadah/media menjaring
duta-duta sekolah di bidang pariwisata. Di dalam pemilihan Putri Smekansa pun
proses pemilihannya juga ketat.
“Memang sudah kita persiapkan dari awal. Putri Smekansa
adalah cikal bakal menuju ke kakang senduk. Alhamdulillah efektif, di semi
final kita berhasil meloloskan 3 siswi, dan di grand final menyisakan 1,
akhirnya sukses juara Senduk Bertalenta.” Tandas Suryanto.
Tata bersama Kepala Sekolah Suryanto dan Wakasek Bidang Humas, Joko Susilo |
Hanya saja ada kendala saat SMK Negeri 1 Ponorogo ini
mengikuti pemilihan duta wisata, yaitu pada perwakilan Kakang. Karena urai
Suryanto, mayoritas siswa kita adalah perempuan. Dari jumlah siswa 1.578 orang,
laki-laki hanya 83 orang. Sehingga, perwakilannya lebih difokuskan pada putri
(senduk).
Rutinitas keikutsertaan SMKN 1 Ponorogo dalam ajang Kakang
Senduk patut diacungi jempol, hampir tidak pernah absen. Malah juga aktif
mengikuti Pemilihan Duta Genre Kabupaten Ponorogo.
Dalan kesempatan ini, Suryanto tak lupa mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah berjuang keras, terutama kepada guru
pembina dan timnya. “Ini adalah tolak ukur kami, dan kebanggaan kamidimana bisa
lolos di Kakang Senduk, karena peserta yang nota bene sekolah kejuruan hanya 2,
termasuk SMKN 1 Ponorogo,” ujarnya.
Suryanto mengakui, bahwa Kakang Senduk adalah event luar
biasa. Ternyata peserta tidak hanya di tingkat SLTA, tapi juga ada yang dari
perguruan tinggi. “Bukannya kita minder, tapi ini malah menjadi cambuk dan
semangat untuk lebih berjuang dan belajar giat, utamanya perihal kepariwisataan
Ponorogo,” imbuhnya.
Prestasi lain hampir bersamaan juga diraih yaitu Tara Khoirun Nisa juara 1 Story Telling
Tak Asal Comot
Proses pemilihan duta-duta sekolah, khususnya untuk mewakili
pemilihan kakang senduk Ponorogo dijelaskan Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas,
Ribowo Abdul Latief tidak asal mengambil
atau menugaskan, tapi ada proses dan terukur. “Tak asal comot,” katanya.
Menguatkan yang disampaikan kepala sekolah sebelumnya,Latief
(panggilan akrab Ribowo Abdul Latief)menyampaikanyang ditunjuk sebagai duta
sekolah di Kakang Senduk adalah mereka yang sudah tersaring dan terpilih di Putri
Smekansa. Otomatis mereka sudah memiliki prestasi dan talenta.
Lelaki berkaca mata ini pun mengatakan bahwa pihak sekolah
terus mengembangkan bakat potensi anak-anak, kita wadahi lewat kegiatan ekstra
kurikuler di sekolah. Ini adalah salah satu cara kita untuk menumbuhkembangkan
prestasi.
Tidak hanya Putri Smekansa, jelas Latief semua potensibakat minat anak diwadahi. Semisal duta Lomba Kompetensi Siswa (LKS). Mereka yang dikirim sekalli lagi sudah digodok matang di wadah yang ada sesuai kebutuhan, jadi bukan dadakan.
Reporter: Prasetyo
Post A Comment:
0 comments: