Penyerahan tokoh wayang dari Kepala SMAN 1 Ponorogo kepada Ki Dalang Cahyo Kuntadi |
PONOROGO - Kado terindah dari peringatan HUT SMA Negeri 1 (SMAZA)
Ponorogo ke-63 adalah tercapainya ratusan prestasi sebagai bukti bahwa sekolah
di jalan Budi Utomo Ponorogo ini tetap berkomitmen menjadi sekolah favorit yang
bisa dibanggakan dan diunggulkan.
Rangkaian gebyar HUT SMAZA Ponorogo ke-63 selama 1 minggu
digelar berbagai kegiatan, antara lain demo kegiatan ektrakurikuler, sujud
syukur dan do'a bersama, outbond guru & karyawan, lomba permainan siswa,
donor darah, senam bersama, jalan santai dan puncaknya pagelaran wayang kulit.
Puncak acara ulang tahun SMA Negeri 1 Ponorogo kali ini
menggelar wayang kulit semalam suntuk yang menghadirkan Ki Dalang Kondhang dari
Surakarta, Ki Cahyo Kuntadi, dengan lakon Wirata Parwa. Acara yang luar biasa
ini berlangsung meriah dihadiri para undangan dan ratusan warga masyarakat.
Penampilan Dalang Fatih Assegaf diiringi seni karawitan Ganesha Laras di pra acara |
Kesempatan puncak ulang tahun kali ini dihadiri oleh Kepala
Dinas Pendidikan Drs. Nurhadi Hanuri, MM yang dalam hal ini mewakili Bupati
Ponorogo, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Ponorogo Supardi, S.H., M.Pd., Ketua
Komite SMA Negeri 1 Ponorogo, Ir. H. Sumarno, MM., Forpimca Kecamatan Siman,
Ketua PEPADI Ponorogo, Kepala Sekolah SMA/SMK Se-Kabupaten Ponorogo, Kepala
Sekolah SMA Negeri 1 Ponorogo, Dasar Daminto, S.Pd., M.Pd. beserta guru dan
jajaran, siswa-siswi SMA Negeri 1 Ponorogo dan masyarakat sekitar juga ikut
memeriahkan wayangan malam ini.
Dalam gelar wayang kali ini juga menampilkan Dalang Cilik kondang
Fatih Assegaf (notabe masih duduk di
kelas X SMAN 1 Ponorogo), yang mana melakonkan wayang terlebih dahulu sambil
menyambut tamu undangan yang hadir diiringi seni karawitan milik SMA Negeri 1
Ponorogo yakni Ganesha Laras.
Pelepasan balon ke udara di acara jalan santai sebagai salah satu rangkaian peringatan HUT |
Dasar Daminto, S. Pd., M. Pd. selaku kepala SMAN 1 Ponorogo
dalam sambutannya menyampaikan SMA Negeri 1 Ponorogo berdiri tanggal 1 Agustus
1960 dan hingga tahun 2023 ini telah melahirkan sebanyak 18.590 lulusan dan di
usianya yang ke-63 ini lulusannya tersebar di seluruh nusantara menduduki
jabatan-jabatan yang bergengsi.
“Prestasi dalam dua tahun terakhir yakni di kancah
internasional sebanyak 11 kali, di event nasional 84 kali dan tingkat provinsi
52 kali, serta Karesidenan Madiun dan kabupaten 86 kali. Sehingga total
prestasi yang kita raih 233 kali.” Jelasnya.
“Diantara prestasi tersebut yang amat menggembirakan adalah
pada tahun 2022, SMA Negeri 1 Ponorogo berhasil menjadi juara umum dalam
Festival Reog Nasional ke-27 tahun 2022. Sehingga tahun ini tidak tampil dalam
rangka memberikan kesempatan grup lain untuk meraih juara.” Lanjut Dasar
Daminto, S.Pd. M. Pd.
Lomba semarak HUT juga dimeriahkan oleh para guru dan karyawan SMAN 1 Ponorogo |
Pihaknya pun mengucap syukur Alhamdulillah tahun ini SMA
Negeri 1 Ponorogo bisa kembali menggelar wayang semalam suntuk bersama Ki Cahyo
Kuntadi dengan sindhen Nyi Tatin, Nyi Elisa dan Nyi Sukesi.
“Tema HUT kali ini adalah membangun karakter mewujudkan
sekolah hebat. Sehingga kami juga melanjutkan perjuangan Bapak Kadindik
Ponorogo, yang dahulu ketika menjabat telah membangun masjid Al-Kautsar,
sekarang kami lanjutkan dengan membangun serambi depan.” Jlentrehnya.
Tak hanya itu, lanjut Dasar Daminto, di lulusan 2022 sebanyak 221 siswa berhasil masuk di perguruan tinggi baik negeri maupun swasta. Berbagai macam jurusan mulai kedokteran umum, gigi dan hewan juga berhasil dimasuki alumninya.
Ketua Komite SMA Negeri 1 Ponorogo melalui sambutannya juga
mengatakan bahwa setelah 12 tahun wajib belajar, para siswa-siswinya diharapkan
akan menjadi orang-orang hebat. “Alhamdulillah dari lulusan SMA Negeri 1
Ponorogo sudah banyak menyumbangkan lulusannya mengisi kekurangan tenaga dokter
yang banyak dibutuhkan. Hal ini membuktikan bahwa alumni SMA Negeri 1 Ponorogo
siap bersaing.” Kata Ir. Sumarno, M.M.
“Saya mengucapkan selamat ulang tahun SMA Negeri 1 Ponorogo
kedepannya menjadi sekolah yang hebat dan lebih hebat lagi,” sambungnya.
Ir. Sumarno, MM. Ketua Komite SMAN 1 Ponorogo memberikan sambutan |
Begitu juga disampaikan Kepala Cabang Dinas Wilayah Ponorogo
Magetan, Supardi, S.H., M.Pd. “Karena di usianya yang sudah 63 tahun, marilah
kita senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT. Saya juga terus mengajak
untuk introspeksi diri, mawas diri, muhasabah diri. Yang baik kita tingkatkan
yang kurang baik mari kita perbaiki bersama-sama.” Ajaknya.
“Semua yang sudah dicapai ini mari kita tingkatkan. Dengan
kerja keras dan sungguh-sungguh, jangan merasa nyaman sehingga prestasi yang
sudah diraih akan terus bertambah dan kita tingkatkan mutu pendidikan.” Himbau
Kacabdin.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo, Drs. Nurhadi Hanuri, MM memberikan kata sambutan |
Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo,
Drs. Nurhadi Hanuri, MM juga memberikan sambutan bahwa gelar wayang di SMA Negeri 1
Ponorogo adalah suatu bukti nguri-uri budaya. Tak hanya hebat di akademik namun
juga unggul di non akademik. Karawitan yang hebat salah satunya juga berasal
dari Ganesha Laras SMA Negeri 1 Ponorogo.
“Semoga dengan adanya geliat semangat akademik dan non akademiknya, Ponorogo akan semakin hebat memiliki sekolah yang sangat dibanggakan. Selamat Hari Ulang Tahun SMA Negeri 1 Ponorogo ke-63, Hebat Selalu. Semangat Ganesha!” Pungkasnya.
Reporter: Muchtar Azhari
Post A Comment:
0 comments: