Keluarga besar SMK PGRI 2 Ponorogo foto bersama Kabid PPSMK Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan tamu undangan lain |
PONOROGO – Sebanyak 24 perusahaan yang mengikuti Milenial Job Fair 2023 di SMK PGRI 2 Ponorogo kewalahan menghadapi ribuan pencari kerja di halaman SMK PGRI 2 Ponorogo, Sabtu (24/06/2023).
Acara yang dibuka oleh Kabid PPSMK Dinas Pendidikan Provinsi
Jawa Timur Dr. Kurniawan Hari Purwanto, ST., MM
itu mendapat antusiasme tidak hanya dari lulusan SMK dan SMA, namun juga
lulusan D3 dan S-1.
Luar biasanya, kegiatan ini menghadirkan 24 perusahaan
ternama yang menyediakan sekitar 2.400 sampai 7.000 formasi lowongan pekerjaan.
Membludak para pencari kerja di acara Millenial Job Fair Sterida 2023 |
Hadir dalam kegiatan Job fair Milenial Sterida 2023,
kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur yang diwakili Kabid PPSMK, Bupati
Ponorogo yang di wakili Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ponorogo,
Kacabdindik wilayah Ponorogo-Magetan, Forkopimda, Kepala SMK PGRI 2 Ponorogo, Kepala
BKK SMK PGRI 2 Ponorogo dan 24 Perusahaan yang ikut dalam job fair.
Syamhudi Arifin, SE. MM
selaku Kepala SMK PGRI 2 Ponorogo dalam sambutannya menyampaikan, Alhamdulillah
pada hari ini kita bersama sama bisa mengikuti kegiatan job fair milenial
Sterida 2023.
"Kami mendapatkan tugas dinas Pendidikan provinsi
Jawa Timur untuk ikut berperan serta dalam mengurangi pengangguran di
kabupaten Ponorogo dan untuk Jawa Timur, kami bertugas mendidik dan
mengantarkan anak didik di dunia kerja, kegiatan ini merupakan wujud
nyata kerjasama antara SMK dan BKK yang ada di SMK PGRI 2 Ponorogo,
pada kegiatan hari ini diikuti oleh 24 perusahaan dengan skala nasional
dan internasional." Jelas Syamhudi Arifin.
Syamhudi Arifin, SE. MM. memberikan kata sambutan di tengah acara Millenial Job Fair |
Lebih lanjut beliau juga menjelaskan bahwa kesempatan
itu tidak bisa diperkirakan kapan datangnya, dengan adanya kesempatan kita
harus mempersiapkan diri dengan sebaik- baiknya, Karena kesempatan itu
tidak akan datang yang kedua kali.
“Alhamdulillah kami bekerjasama Dindik, Disnaker, Kementerian
Pendidikan untuk mengadakan Job Fair pada hari ini, semoga barokah kepada kita
semua dan memberikan manfaat pada alumni untuk ikut di job fair Sterida
2023,” tambahnya.
Bupati Ponorogo yang diwakili Drs. Supriyanto, MM selaku
Kepala Dinas Tenaga Kerja Ponorogo menyampaikan apresiasinya.
Drs. Supriyanto, MM memberikan sambutan mewakili Bupati Ponorogo |
“Job fair ini sekaligus menjadi penguatan kelembagaan BKK
yang luar biasa perannya dalam menjembatani pencari kerja dengan pemberi
kerja,” ujarnya.
Ia juga mengacungi jempol BKK SMK PGRI 2 Ponorogo yang telah
memfasilitasi lulusannya diterima kerja. “Luar biasa SMK PGRI 2 Ponorogo tahun
2022 mampu menempatkan 688 alumninya kerja. Ini tentu secara langsung mempengaruhi
penurunan TPT,” tandasnya.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Aries Agung
Paewai, S.STP., MM dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kabid PPSMK Dr.
Kurniawan Hari Purwanto, ST., MM mengucapkan selamat dan sukses atas
terselenggaranya Millenial Job Fair SMK PGRI 2 Ponorogo yang bekerjasama dengan
Forum BKK Jawa Timur.
Kabid PPSMK Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Dr. Kurniawan Hari Purwanto, SE.MM didampingi Kepala SMK PGRI 2 Ponorogo meninjau dari dekat stand-stand pameran |
Kegiatan ini, menurutnya, tidak hanya mampu menjadi wadah
bertemunya para pencari kerja dengan pengguna. Lebih dari itu menjadi oase di
tengah kesenjangan atau miss informasi ketersediaan pekerjaan dan kebutuhan
tenaga yang kompeten.
“Luar biasanya, Job Fair ini bukan spesifik lulusan SMK PGRI
2 Ponorogo saja. Tapi juga terbuka bagi tamatan sekolah lain baik SMK, SMA
maupun MA yang sesuai kualifikasi,” sebutnya.
Menurutnya, Job Fair ini bagian penting meningkatkan
keterserapan lulusan SMK tidak hanya di Ponorogo tapi juga Jawa Timur. Pun, SMK
PGRI 2 Ponorogo dinilai punya kontribusi besar dalam penurunan angka tingkat
pengangguran terbuka (TPT) di Jawa Timur.
Kompak para tamu undangan foto bersama dengan mengacungkan jempol atas sumbangsih SMK PGRI 2 Ponorogo |
“Di mana pada saat pandemi TPT mencapai 11, 3 persen. Itu
berhasil diturunkan menjadi 6,7 persen. Ini menjadi bukti bahwa apa yang
dilakukan SMK di Jatim membuat tingkat keterserapan semakin tinggi.” Paparnya.
Bahkan, tingkat pengangguran terbuka di Ponorogo lebih
rendah dari provinsi. Dari sebelumnya 11 persen menjadi 4,9 persen pada Agustus
2022.
“Ponorogo luar biasa. Saya yakin ini semua tidak lepas dari
upaya SMK PGRI 2 Ponorogo sudah banyak melakukan banyak hal,” tandasnya.
Ia mendorong, agar Job Fair tidak hanya menyasar lulusan.
Kedepan, siswa kelas X dan XI dilibatkan agar lebih mengenal dudika sejak dini.
“Capaian ini harus terus ditingkatkan. Apalagi lulusan SMK PGRI 2 Ponorogo tidak hanya terserap di lokal namun sudah tembus internasional,” tandasnya.
Reporter: Muchtar Azhari
Post A Comment:
0 comments: