Mobil - mobil Mahal Produk dari Amerika Ini Telantar di Fukushima
Banyak mobil legendaris buatan Amerika Serikat dibiarkan mangkrak menyusul kebocoran PLTN di Fukushima, Jepang, akibat gempa hebat pada Maret 2011.
Dari banyak mobil tersebut yang menonjol di antaranya Chevrolet Impala SS 1962 yang berwarna oranye jeruk keprok. Di sampingnya teronggok mobil Lincoln Towncar warna hitam.
Menurut pemilik foto, Obsidian Urbex Photography, Toyota Tundra 2006 dan Nissan 240SX 1989 juga ada di dekatnya.
Seperti tampak pada Obsidian Urbex Photography yang dilansir motor1.com pada Jumat lalu, 21 Agustus 2020, terdapat pula dua kendaraan Cadillac di depan pintu garasi, salah satunya adalah Cadillac Fleetwood Brougham keluaran tahun 1990-an. Sedangkan mobil lainya adalah limusin Connessieur.
Sembilan tahun lalu, 11 Maret 2011, gempa bumi melanda 43 mil sebelah timur Semenanjung Oshika dari Thoku, Jepang, yang sering disebut sebagai Gempa Bumi Besar Jepang Timur.
Gempa tersebut menyebabkan tsunami besar yang akhirnya menyebabkan kehancuran Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi di kuma, Prefektur Fukushima.
Kebocoran atau kecelakaan nuklir itu mencapai level 7 skala peristiwa nuklir internasional. Maka masyarakat dalam radius 12 mil dari PLTN tadi dievakuasi, termasuk dealer mobil.
Salah satu dealer yang direlokasi itulah yang diabadikan via foto, terletak di kota telantar di Prefektur Fukushima.
Mobil-mobil mangkrak itu telah ditinggalkan cukup lama, mempertahankan kondisinya sama seperti saat pemiliknya meninggalkan wilayah itu.
Tidak semua mobil yang telantar buatan Amerika. Ada mobil jenazah Jepang, bergaya tradisional Jepang yang penuh dengan ornamen.
Mobil jenazah ini meniru kuil Buddha dan memiliki dekorasi burung Asia yang mirip burung dalam mitologi Yunani, Phoenix.
Meskipun tumbuhan liar telah tumbuh di sekitar mobil-mobil telantar di Fukushima tadi, diharapkan mereka menemukan rumah baru.
Sumber:
otomotif.tempo.co
Post A Comment:
0 comments: