 |
| Deklarasi Sugiri - Lidyarita siap bertarung di Pilkada Ponorogo 2020 |
Setelah memenuhi persyaratan ambang batas 20 persen dari jumlah kursi DPRD untuk bisa dicalonkan sebagai kepala daerah dalam pilkada, pasangan Sugiri Sancoko – Lisdyarita (Rilis), melakukan deklarasi secara terbuka.
Ponorogo - Mendekati masa pedaftaran di KPU calon Bupati/wakil Bupati Ponorogo, suhu politik di Ponorogo makin memanas. Dari beberapa calon yang selama ini didengung-dengungkan, baru pasangan Sugiri Sancoko-Lisdyarita yang berani unjuk gigi. Pasangan yang diusung oleh parpol minimalis ini sudah memberanikan diri mengibarkan bendera deklarasi siap tarung dalam Pemilu 2020.
Suasana Ponorogo bagian barat yang biasanya sunyi, siang hingga sore Jumat (28/8/2020),m hingar bingar. Segala tetabuhan mulai reyog, jaran thik, gajah-gajahan beradu saling bersahutan di depan Monumen Bantarangin, Kauman, Ponorogo. Di depan monument yang menggambarkan jaman kejayaan Kerajaan Bantarangin inilah, pasangan Sugiri Sancoko- Lisdyarita (Rilis) mendeklarasikan diri sebagai calon Bupati/wakil Bupati 2020-2025.
 |
| Sugiri -Rita melakukan penandatangan dalam deklarasi secara terbuka di lapangan monumen Bantarangin |
Diusung oleh PDI Perjuangan, PAN, Hanura dan PPP, pasangan ini maju sebagai calon Bupati/wakil Bupati ke 41 kabupaten Ponorogo. Masing-masing ketua partai di Ponorogo menandatangani kesepahaman untuk saling berkolaborasi memenangkan Sugiri Sancoko yang juga pernah maju di Pilakda 2015 lalu.
Ketua DPC PDI Perjuangan Ponorogo, Bambang Yuwono, dalam kesempatan itu mengatakan, perjalanan untuk mendapat rekom dari induk partai bukan perkara mudah. Berbagai jalan ditempuh hingga ‘saling’ berebutan untuk mendapat rekom dari partai lain agar genap 9 kursi. Sebab dengan bermodal 4 kursi sulit bagi PDIP untuk mengusung calon tanpa mendapat 5 tambahan kurtsi. Dan 5 kursi ini didapat dari PAN (3) PPP dan Hanura.
“Kami partai-partai PDIP, PAN, PPP dan Hanura melalui perjuangan yang luar biasa tidak mudah, karena kami menyadari kami partai kecil. Partai yang tidak punya suara besar di legislatif. Tidak lepas dari kekuatan-kekuatan yang akan menggoncang arah rekomendasi, tidak hanya direkomendasi datang dari kekuatan rakyat kepada Sugiri Sancoko dan Lisdyarita ,” jelas Bambang Yuwono, ketua DPC PDI Perjuangan Ponorogo.
Pasangan ini akan didaftarkan ke KPU Ponorogo pada 4 September mendatang. Acara deklarasi ini diawali sejak pagi dengan ziaroh makam Batoro Katong, ke Masjid Ki Ageng Besari Jetis untuk sholat jumat dan istighoisah dan pucnaknya di monument Bantarangin. Masing-masing Ketua Partai di Ponorogo yakni Burhanuddin dan PAN, Sucipto PPP dan Suhariyadi dan Hanura dan puluhan kader partai ikut memeriahkan acara yang dihadiri oleh ribuan masyarakat.
==***==
Reporter:
Noor Ainie Herman
Post A Comment:
0 comments: